Berlatar tahun 1990-an, Park Ha Kyung mengajar sastra Korea di sekolah menengah. Untuk melarikan diri dari hari-hari biasa, Park Ha Kyung memutuskan untuk melakukan perjalanan satu hari pada hari Sabtu. Selama satu hari perjalanannya, dia berjalan-jalan, makan makanan yang berbeda, dan bertemu dengan berbagai orang. Dia menyadari dia menerima kenyamanan dan empati melalui perjalanannya.
Berlatar tahun 1990-an, Park Ha Kyung mengajar sastra Korea di sekolah menengah. Untuk melarikan diri dari hari-hari biasa, Park Ha Kyung memutuskan untuk melakukan perjalanan satu hari pada hari Sabtu. Selama satu hari perjalanannya, dia berjalan-jalan, makan makanan yang berbeda, dan bertemu dengan berbagai orang. Dia menyadari dia menerima kenyamanan dan empati melalui perjalanannya.